Resep Rendang Padang

Di mana bumi dipijak, rasanya begitu mudah menjumpai rendang – kuliner khas Minangkabau dari olahan daging sapi yang dimasak dengan santan dan bumbu pedas. Namun pada lain tempat, terkadang lain pula rasa bumbunya, yang mungkin membuat sahabat waNita  bertanya-tanya… seperti apa rendang yang biasa dimasak oleh orang-orang Minang itu sendiri? Berikut ini resep rendang padang atau rendang khas Minang yang bumbunya kering dan berwarna hitam.

Rendang
Cara Membuat Rendang Padang yang Kering dan Hitam


sahabat waNita,


Berawal dari tanah Minangkabau, rendang kini mudah dijumpai pada berbagai daerah di Indonesia. Hingga ke luar negeri sekalipun. Tentu tidak lepas dari kebiasaan masyarakat Minang yang gemar merantau.


Namun ketika rendang dimasak pada lain tempat, terkadang citarasanya jadi disesuaikan dengan selera masyarakat setempat. Entah kadar pedasnya yang dikurangi, bumbunya yang ditambahkan gula, maupun tampilan rendang yang basah kecoklatan – di mana orang Minang menyebutnya “kalio”.


Perbedaan citarasa rendang pada lain tempat, mungkin membuat sahabat waNita bertanya-tanya, bagaimana cara memasak rendang seperti yang disajikan oleh orang-orang Minang. Terutama bagi yang pernah berlibur ke Sumatera Barat, citarasa rendang nan otentik jadi selalu terkenang.


Berikut ini resep rendang padang dengan tampilan bumbu yang kering dan berwarna hitam, dengan citarasa rendang pesisir yang menggunakan lebih banyak rempah.

 

Rendang
Rendang Padang dengan taste rendang khas Pesisir Padang Pariaman

Cara membuat rendang padang


1 kilogram daging sapi tanpa lemak

250 gram kentang bulat kecil

3 butir kelapa – untuk 1,5  liter santan

2 sdt garam

 

½ sdt kaldu bubuk

200 gram cabai giling

1 batang serai, keprek

10 lembar daun jeruk, buang tulang tengahnya

 

1 lembar daun kunyit, sobek-sobek

+_ 3 sdm air asam jawa

 

Bumbu yang Dihaluskan

100 gram bawang merah

80 gram bawang putih

35 gram jahe

70 gram lengkuas

50 gram cabai rawit merah

 

Sangrai, Lalu Haluskan

½ sdt lada

2 sdt ketumbar

¼ butir pala

½ sdt jinten

 

4 butir kapulaga

3 butir bunga lawang

6 butir cengkeh

 


Cara Memasak Rendang khas Minang


Potong daging menjadi kurang lebih 20 potong. Jangan potong terlalu kecil atau tipis, agar daging tidak mudah hancur saat dimasak. Alangkah baiknya meminta dipotongkan saja saat membeli daging, untuk potongan yang lebih merata.


Cuci bersih daging hingga tiga kali, kemudian tiriskan.


Campurkan potongan daging dengan bumbu halus, setengah cabai giling, garam, dan kaldu bubuk. Kemudian aduk merata.


Siapkan kuali agak besar. Masukkan santan, setengah sisa cabai giling, dan semua dedaunan. Nyalakan api dengan pelan saja, lalu didihkan sembari sering diaduk, agar santan tidak menggumpal.


Teruskan memasak santan hingga kurang lebih satu jam, dengan sesekali diaduk.


Ketika kuah santan sudah mulai berminyak, masukkan daging. Kemudian aduk sesekali.


Bila sudah tiga jam, kuahnya terlihat mulai mengental dan minyak santan pun makin berlompatan. Aduk lebih sering, terutama bagian bawah agar tidak lengket.


Setelah empat jam, minyak santan terlihat makin menyusut. Bumbu rendang pun dari berwarna coklat, sudah makin menghitam. Aduk terus agar bumbu tidak hangus.


Terus masak hingga minyak santan benar-benar menyusut dan warna bumbu pun sudah benar-benar hitam. 


Menjelang matang, masukkan air asam jawa.

 


Sepiring rendang nan gurih pedas, dapat sahabat waNita sajikan dengan sayur daun singkong rebus, serta potongan mentimun. Tak lupa sepiring nasi hangat. Selamat mencoba.

4 comments:

  1. Mungkin bumbu aromatiknya itu mbaa yang membedakan yaaa..
    Pengen masak tapi kok itu sampe 4 jam yaaakkkk kok keliatan nya gak sesabar itu akuuhhh 😅

    Tapi memang rendang itu paling the besttt..oake nasi anget aka udah okeee🤩

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya daun2nya juga berpengaruh dg rasa :D Masaknya bisa dicicil kalo capek :D

      Delete
  2. Sebenernya masak ini ga susah2 amat ya mba, asalkan semua bahan sesuai dengan resep deh. Tapj kenapa aku blm mau masak rendang, karena lamaaaaaaa butuh waktunyaaa 🤣🤣🤣.

    Kalo sampe 3 jam, aku rasa gas komporku ga bertahan sebulan sih 😂😂. Makanya masih blm pengen masak rendang sendiri 🤭

    Tapi ini tampilan rendangnya persiiis yg sering dibuat mama. Mama juga kalo masak rendang pasti nyaris hitam. Trus dikirim ke jakarta. Anakku yg bungsu suka BANGETTTT, apalagi kalo pedes.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Masaknya bisa dicicil mba. Kalau langsung dihajar sampe 4 jam lebih, iya bisa capek :D Kecuali orang jualan ya :D Masak dulu sampe kisaran 3, nanti selebihnya cicil tiap 30 menit :D

      Delete